Belum lama ini pengguna Whatsapp memang dibuat ramai setelah terdengar kabar kebijakan privasi baru Whatsapp yang akan membagikan data pengguna dengan perusahaan induk mereka yaitu Facebook.
Menurut Whatsapp semua percakapan antar pengguna tetap terenskripi, karena hal tersebut hanya berpengaruh terhadap percakapan antar pengguna dan akun bisnis. Namun disisi lain menurut lebih dari dua miliar pengguna, peraturan tersebut seakan memaksa.
Pasalnya bagi yang tidak setuju, akan terancam tidak bisa menggunakan aplikasi Whatsapp.
Pada versi terbaru Whatsapp berencana akan merilis fitur yang memungkinkan pengguna bisa berbelanja dan melakukan proses pembayaran secara daring.
Inilah Kebijakan Privasi Baru Whatsapp yang Menggemparkan Netizen
Penasaran apa saja yang akan dilakukan Whatsapp terkait peraturan barunya? Berikut ini ulasan mengenai kebijakan privasi baru Whatsapp.
1. Identifikasi Pengguna
Secara jelas Whatsapp akan mencatat data pengguna saat pertama kali mendaftar antara lain nomor telepon, nama/foto profil, dan status. Semua informasi tersebut akan dibagikan kepada Facebook apabila kebijakan privasi baru whatsapp ditetapkan.
Tidak cukup disitu, alamat IP juga dikumpulkan untuk dibagikan ke Facebook. Itu artinya Facebook selalu tau dimana kamu berada.
2. Waktu Pemakaian
Jika kebijakan privasi baru whatsapp berlaku, Facebook akan tau kapan kamu aktif serta melakukan panggilan. Selain itu, Facebook akan tau pada waktu kapan kamu menghabiskan waktu lebih lama membuka whatsapp.
Semua waktu pemakaian aplikasi whatsapp akan selalu terpantau dan dapat digunakan Facebook untuk analisa sesuatu. Mungkin inilah yang membuat pengguna merasa kawatir.
Artikel Lainnya: Perbedaan Whatsapp Bisnis dan Biasa
3. Pembelian
Berhubung munculnya kebijakan privasi baru whatsapp tidak lain ingin menghadirkan fitur belanja, tentu saja informasi terkait pembelian akan dibagikan ke Facebook.
Mengingat sistem pembayaran Whatsapp Pay dikembangkan oleh Facebook sebagai induk perusahaan.
Namun data pembelian kamu tetap aman jika menggunakan layanan sistem pembayaran yang mereka tawarkan.
4. Lokasi
Dengan mengidentifikasi alamat IP rupanya kebijakan privasi baru whatsapp juga akan mengakses lokasi perangkat pengguna. Meskipun data lokasi dalam gambaran kasar, privasi pengguna tetap dipertanyakan.
Tidak ada kepastian apakah whatsapp bisa memantau keberadaan kita secara realtime atau tidak. Yang jelas telah tertulis “data lokasi dalam gambaran kasar” artinya lokasi yang terpatau mungkin hanya kota atau wilayah.
5. Kontent Pengguna
Dalam rangka apa kebijakan privasi baru whatsapp mencantumkan konten pengguna sebagai data yang akan dibagikan ke Facebook. Meskipun whatsapp mengklaim bahwa data yang diambil hanya sebatas wallpaper atau konten selain isi chat.
Memang masih meragukan, namun whatsapp masih menjelaskan kepada semua pengguna bahwa pesan yang dikirim pengguna terenkripsi end to end.
6. Informasi Kontak
Bisa jadi setelah kebijakan privasi baru whatsapp, nomer pacar kamu juga diketahui oleh Mark Zuckerberg. Pasalnya semua data kontak ponsel yang tersimpan akan dibagikan ke Facebook.
Memang begitu kenyataanya, semua pilihan kembali ke kita sebagai pengguna. Tapi perlu diketahui, tidak cuma whatsapp, kebanyakan aplikasi android yang terpasang diponsel kita memang kebanyakan mengakses info kontak.
7. Analisa Jaringan
Sepertinya whatsapp akan tau segalanya tentang kita sebagai pengguna, pasalnya dalam kebijakan privasi baru whatsapp mengumpulkan data jaringan seluler yang kita gunakan.
Secara awam kita tidak tahu betul fungsi dibalik semua itu, tapi apakah benar data pengguna aman walaupun kebijakan baru berlaku?
Baca Juga: Perbedaan Whatsapp dengan Telegram
Mungkin pertanyaan itu salah satu yang paling banyak dipikirkan. Perlu digaris bawahi, semua pesan yang dikirim melalui whatsapp tetap terenkripsi End-to-End, jadi pihak whatsapp maupun Facebook tidak bisa melihat.
Terkecuali percakapan yang dikirim kepada akun whatsapp bisnis, karena semua isi percakapan tersebut akan disimpan di server Facebook.
- 13 Ide Bisnis Reseller Paling Menguntungkan Tahun 2024 - Mei 23, 2024
- 4 Cara Memulai Bisnis Kain, Modal hingga Omzetnya - Mei 19, 2024
- 6 Rekomendasi Makanan Kucing Termahal di Indonesia - Oktober 29, 2023
