Kucing Persia Peaknose: Ciri, Harga, & Cara Merawatnya

Kucing Persia peaknose sejak dulu telah dikenal sebagai primadona. Hidung kucing yang pesek diakui semakin menambah tingkat kelucuannya.

Menariknya, semakin pesek hidung kucing, maka akan melangit juga harganya. Berikut ini pembahasan lengkap mengenai si bulu pesek yang lucu.

Sejarah Singkat Kucing Persia

Kucing adalah salah satu jenis hewan mamalia yang paling banyak berbaur dengan manusia. Kedekatan antara kucing dengan manusia sendiri terekam sejak 5 ribu tahun sebelum Masehi. Tingkah laku alamiahnya yang menggemaskan membuat kucing banyak digemari manusia.

Terdapat berbagai macam ras kucing peliharaan yang digemari manusia, salah satunya adalah Persia. Banyaknya manusia yang menggemari kucing dari ras Persia ini membuatnya menjadi kucing yang paling populer di dunia. Khususnya kucing Persia berjenis peaknose.

Rekam Jejak Kucing Persia Peaknose

Kucing Persia peaknose untuk pertama kalinya banyak dikembangkan sekitar abad ke 16. Sesuai dengan namanya, kucing ini pertama kali dikembangkan di kawasan Persia yang saat ini dikenal sebagai Iran.

Pada abad ke 17, untuk pertama kalinya kucing Persia datang ke Eropa melalui tangan bangsawan bernama Pietro Della Valle. Sejak saat itu, kucing Persia berhidung pesek ini kemudian mulai terkenal di benua Eropa. Kemudian, pada abad ke 19 kucing ini mulai dikembangkan di Britania Raya.

Pasca Perang Dunia II, barulah kucing Persia hidung pesek banyak dipelihara di Amerika Serikat. Di Amerika Serikat sendiri kucing Persia mampu mengalahkan kepopuleran kucing kebanggan mereka yaitu Maine Coon.

Sejak saat itu kucing berhidung pesek dari Persia ini mulai banyak dikenal. Di sekitar abad ke-19 pulalah kontes kecantikan kucing Persia ini semakin marak dan populer.

Sebelum mengetahui harga kucing persia peaknose dan cara merawat kucing persia peaknose, yuk tonton video dibawah ini tentang perbedaan kucing persia medium, flatnose, dan peaknose.

Ciri Fisik Kucing Persia Peaknose

Kucing Persia peaknose dapat dengan mudah dikenali dari ciri fisiknya yang paling menonjol yaitu berhidung pesek. Selain itu, kucing Persia ini juga memiliki karakteristik fisik yang bulat dan lebih tampan dibandingkan dengan jenis lainnya.

Tubuh kucing Persia hidung pesek juga jadi tampak lebih gemuk dikarenakan bulunya yang panjang dan lebat. Bulu dari kucing Persia berhidung pesek ini cenderung memiliki warna yang lebih cerah.

Warna bulu yang indah inilah yang menjadikan kucing Persia jenis ini banyak diikutkan kontes.

Ciri fisik lainnya yang dimiliki kucing berhidung pesek ini adalah memiliki mata yang bulat dan besar. Selain itu, telinga kucing berhidung pesek ini juga cenderung lebar dan besar. Kaki dari kucing Persia jenis ini juga memiliki kaki yang panjang dan kuat.

Artikel Lainnya: 7 Jenis Kucing Persia, Harga, Makanan, dan Cara Merawatnya

Harga Kucing Persia Peaknose

Kucing Persia peaknose memiliki harga yang beragam. Harga yang ditetapkan untuk jenis kucing Persia berhidung pesek ini biasanya tergantung dari usia dan juga pemeliharaannya.

Kucing Persia hidung pesek yang sudah dewasa tentunya memiliki harga lebih mahal dibandingkan yang anakan.

Kucing Persia anakan peaknose yang usianya sekitar 3 bulan umumnya ditawarkan seharga Rp 6 sampai dengan 7 juta.

Untuk kucing Persia anakan berhidung pesek yang sudah divaksin, harganya tentu lebih tinggi yakni berkisar antara Rp 8 sampai dengan 9 juta.

Kucing Persia berhidung pesek yang sudah dewasa dapat Anda adopsi mulai dari Rp 10 sampai dengan 11 juta saja jika belum divaksin. Sementara itu, kucing usia 6 bulan ke atas yang sudah mendapatkan vaksin, harganya bisa mencapai Rp 12 sampai dengan 13 juta.

Cara Merawat Kucing Persia Peaknose Agar Bulunya Tidak Rontok

Kucing Persia peaknose memiliki bulu berwarna cerah yang cenderung panjang dan lebat. Salah satu hal yang umum dialami oleh kucing berbulu lebat adalah kerontokan. Oleh karena itu, diperlukan perawatan bulu yang tepat.

1. Sisir Bulunya secara Teratur

Langkah sederhana yang dapat Anda lakukan untuk merawat bulu kucing agar tidak rontok adalah dengan rajin menyisirnya. Sisir bulu kucing dengan sikat yang lembut secara teratur.

Menyisir bulu kucing secara teratur dapat membantu mencegah kekusutan yang mengakibatkan rontok.

2. Mandikan Sebulan Sekali

Kucing Persia peaknose juga sangat disarankan untuk dimandikan. Mandikan kucing berbulu lebat setidaknya satu kali dalam sebulan.

Hal ini sangat penting dilakukan agar kucing Anda terhindar dari kutu, atau hama lainnya yang dapat menyebabkan kerontokan pada bulu.

3. Pastikan Kucing Tetap Terhidrasi

Seperti halnya manusia, kucing yang terhidrasi juga akan mengalami kekeringan pada kulitnya. Kulit yang kering pada kucing Persia berbulu lebat dapat mengakibatkan kerontokan. Oleh karena itu, pastikan mangkuk minum kucing selalu terisi penuh air yang segar dan bersih.

4. Perhatikan Pola Makannya

Kerontokan pada bulu kucing Persia peaknose juga dipengaruhi oleh asupan nutrisi dan makanan nya. Oleh karena itu, selalu perhatikan pola makan kucing Anda.

Disarankan untuk memilih makanan yang mengandung omega 3 dan 6 yang sangat baik untuk kesehatan bulu agar terhindar dari kerontokan.

5. Pastikan Beri Tempat Tinggal yang Nyaman

Selain faktor nutrisi, stress juga dapat memicu kerontokan pada bulu si kucing. Oleh karena itu, perhatikanlah dan aturlah lingkungan tempat tinggal kucing senyaman mungkin agar ia merasa nyaman. Tempat tinggal yang nyaman dapat membantu menjaga suasana hati kucing.

6. Konsultasikan Ke Dokter Hewan

Apabila kerontokan bulu pada Kucing Persia peaknose terlihat tidak wajar, cobalah untuk langsung konsultasikan kepada dokter hewan. Apalagi jika kerontokan bulu disertai dengan gejala lainnya seperti kucing tampak lesu, tidak mau makan, dan lain sebagainya.

Hal ini karena kerontokkan pada bulu kucing dapat juga disebabkan oleh penyakit tertentu. Oleh karena itu, segera konsultasikanlah kerontokan pada dokter hewan untuk memperoleh penanganan yang tepat.

Baca Juga: Harga Kucing Persia Anakan & Dewasa serta Cara Merawatnya

Kepribadian Kucing Persia Peaknose

Tidak jauh berbeda seperti manusia yang memiliki kepribadian unik yang membedakan antara satu dengan yang lainnya.

Kucing juga pada dasarnya adalah makhluk yang unik. Akan tetapi ada beberapa kesamaan karakteristik yang dimiliki oleh kucing Persia peaknose.

Secara umum, kucing Persia berhidung pesek ini memiliki kepribadian yang manja. Sikapnya yang manja dan menggemaskan inilah yang membuatnya digemari sebagai kucing peliharaan. Kepribadiannya yang manja ini juga sangat cocok untuk berbaur dengan anak kecil penyayang.

Meskipun demikian, kucing berhidung pesek ini cenderung mudah lelah sehingga tidak disarankan untuk bermain dengan anak kecil yang hiperaktif.

Keramaian yang ditimbulkan anak kecil penuh semangat dalam jangka waktu lama dikhawatirkan akan menimbulkan stress pada kucing.

Meski mudah lelah, bukan berarti kucing hidung pesek ini sepenuhnya pasif. Ia dapat menjadi kucing yang aktif pada waktu tertentu apabila mau.

Anda juga tidak disarankan membiarkan kucing selalu dalam mode pasif. Pastikan kucing untuk dapat melakukan aktifitas fisik yang interaktif setiap harinya.

Aktivitas fisik ini dapat membantu memastikan kondisi kucing tetap prima. Mengingat menjalani hari-hari yang pasif dan membosankan juga dapat membuat kucing merasa stress. Hal itu juga berlaku bagi kucing Persia peaknose yang cenderung memiliki kepribadian yang pendiam dan tenang.